Tipografi sangat penting dalam dunia desain grafis.Tipografi dalam desain grafis merupakan satu elemen yang sangat krusial dan juga merupakan elemen yang paling sering dipakai untuk melengkapi suatu desain. Jika perhatikan desain di sekeliling kita, desain poster, desain suatu produk, desain iklan, semua mengandung unsur tipografi. Dan kali ini saya akan membahas tentang klasifikasi huruf dalam tipografi.
Seperti yang kita tahu, desain grafis merupakan suatu bentuk komunikasi visual. Sehingga unsur yang ada di dalamnya juga harus memancarkan informasi yang ingin disampaikan. Hal ini berlaku untuk tipografi. Pemilihan tipografi yang benar akan membantu menyampaikan informasi yang ingin disampaikan secara tepat.
Seni tipografi adalah sebutan bagi tipografi dalam desain grafis. Seni tipografi menitik beratkan pada pengaturan huruf sebagai elemen utama dalam desain yang ingin dibuat.
Umumnya tipografi ada beberapa kategori, antara lain :
Contoh huruf tipografi - Roman |
1. Roman atau Serif
Huruf di keluarga Roman memiliki ciri khas tersendiri yang muda dikenali. Huruf Roman memiliki ketebalan dan ketipisan pada setiap garis di huruf – hurufnya. Semua huruf yang ada di bawah naungan kategori Roman memiliki ciri khas klasik, anggun, tegas, lemah gemulai dan feminim. Font ini sangat populer dikalangan masyarakat karena jenis font Serif biasa digunakan untuk Hardcopy atau hasil cetak media offline, seperti buku, majalah, koran, dan sebagainya.
Keluarga huruf Roman sudah ada sekitar abad 11 atau 12. Karena itu, huruf Roman merupakan salah satu kategori huruf yang paling tua.
Jenis font yang ada di kategori huruf Roman antara lain Bodoni, Georgia, dan Times New Roman.
Kesan yang ditimbulkan oleh kategori huruf ini adalah Feminim, Klasik, Lemah Gemulai.
Contoh huruf tipografi - Egyptian |
2. Egyptian atau Slab-Serif
Huruf yang berada termasuk dalam kategori keluarga Egyptian memiliki ciri huruf seperti papan. Berbeda dengan kategori Roman yang memiliki tebal tipis di hurufnya, Egyptian memiliki ketebalan yang hampir sama di setiap hurufnya.
Jenis font ini merupakan bagian dari jenis font Serif, hanya saja siripnya lebih tegas dan lurus menyerupai tongkat. Mungkin font ini cocok digunakan untuk produk yang berhubungan dengan lelaki.
Jenis font yang ada di kategori Egyptian adalah Rockwell dan Typo Slab – Serif.
Kesan yang ditimbulkan oleh kategori huruf ini adlah kokoh, kuat, kekar, dan stabil.
Contoh huruf tipografi - Sans Serif |
3. Sans Serif
Huruf yang meruakan kategori keluarga Sans Serif hampir mirip dengan huruf dengan kategori keluarga Roman, hanya saja jenis huruf ini tidak memiliki sirip di ujung. Ketebalan hurufnya pun tidak tebal tipis, melainkan solid. Bisa dibilang huruf di kategori Sans Serif merupakan versi modern dari Roman.
Jenis font yang ada di kategori Sans Serif adalah Arial, Century Gothic, Futura, Helvetica, Lucida Grande, Trebuchet MS, dan Verdana.
Kesan yang ditimbulkan jenis huruf ini adalah modern, kontemporer, dan efisien.
Contoh huruf tipografi - Script |
4. Script
Sama seperti namanya, huruf yang berada di bawah kategori ini memiliki rupa layaknya tulisan tangan Handwriting karena bentuknya yang menyerupai goresan tangan yang dikerjakan dengan pena, kuas, atau pensil tajam. Font ini banyak digunakan dalam tipografi tulisan tangan.
Biasanya huruf di bawah kategori ini memiliki ciri khas miring ke kanan. Biasanya font jenis ini digunakan untuk desain yang berhubungan dengan kemewahan, misalkan undangan pernikahan atau ucapan selamat untuk perusahaan baru dengan hiasan bunga.
Jenis font yang ada di kategori ini adalah Freestyle Script dan French Script.
Kesan yang ditimbulkan oleh kategori huruf ini adalah pribadi dan akrab.
Contoh huruf tipografi - Cursive |
5. Miscellaneous atau Cursive
Keluarga font Miscellaneous atau Cursive biasa dikenal dengan nama fantasy font. Huruf yang berada di kategori ini tidak memiliki ciri khas atau rupa yang spesifik seperti kategori lainnya. Huruf yang berada di bawah kategori ini biasanya merupakan pengembangan dari bentuk – bentuk yang sudah ada, hanya ditambahkan hiasan, ornament atau garis – garis dekoratif.
Font ini biasa digunakan untuk desain yang berhubungan dengan imajinasi seperti teks pada komik, produk anak anak untuk menarik pehatian mereka dengan bentuknya yang cute dan unique, dan lain-lain.
Jenis font yang ada di bawah kategori ini sangat banyak, antara lain Comic Sans MS, Joker, dan Magneto.
Kesan yang ditimbulkan oleh kategori huruf ini adalah Dekoratif dan Ornamental.
Contoh huruf tipografi - Character Proportion |
6. Character Proportion
Keluarga font Character Proportion memiliki ciri yang relatif mudah dikenali, yaitu memiliki lebar yang sama tidak peduli itu ‘R’ ataupun ‘J’ semuanya sama. Font jenis ini biasanya digunakan untuk pemrograman atau penyajian kode-kode HTML karena memiliki lebar huruf yang sama dan mudah dihitung spasinya.
Contoh font Courier New.
Kesan : Canggih, Digitalis
baca juga sejarah tipografi.
No comments:
Post a Comment